PEMBUATAN FILM DOKUMENTER PNPM-MP SEKABUPATEN CILACAP

Pembuatan film dokumenter mengenai kegiatan PNPM-MP se-Cilacap sudah dimulai. Tim Media dari Kelompok Kerja RBM (Ruang Belajar Masyarakat) Kabupaten Cilacap mengawali pembuatan film dari Kecamatan Cipari. Rabu kemarin (25-1-2012), Aswad Baroza, salah satu tim media RBM, mengunjungi kantor UPK Cipari dan melakukan observasi dan 'rembugan' dengan FK dan UPK setempat mengenai kegiatan apa dari sekian banyak progran PNPM-MP di Cipari yang akan difilmkan. Dari pertemuan tersebut diputuskan untuk mengangkat pembangunan pasar tradisional di Desa Sidasari untuk difilmkan. Selanjutnya, dibantu rekan UPK Kecamatan Cipari, Kamis (26-1-2012) di Pasar Sidasari dilakukan pengambilan gambar video (shooting) keadaan dan situasi Pasar Sidasari dan mewawancarai sebagian pedagang dan pengunjung pasar tersebut.

Sore harinya, pengambilan gambar dilanjutkan dengan mengambil pemandangan seputar Desa Sidasari
dan mewawancarai TPKD (Tim Pengelola Kegiatan Desa) Sidasari, yaitu Karyono dan Kiai Sobirin. Tim media juga bermaksud mewawancarai Kepala Desa Sidasari mengenai Pasar Sidasari, namun ketika tim menuju kediaman beliau sedang tidak ada di rumah.

Pembuatan Film kegiatan PNPM-MP adalah salah satu dari sekian banyak program RBM Kabupaten Cilacap. Pembuatan Film diasumsikan menghabiskan dana yang cukup besar. Karenanya, Faskab Cilacap, Drs. Nur Kholis, MM., dan Faskeu, Agus Budianto, SE., menginformasikan kepada UPK dan pelaku PNPM lainnya di tiap kecamatan untuk ikut membantu pelaksanaan dan mensubsidi pendanaannya.

Pembuatan film akan dilanjutkan secara teratur oleh tim media yang akan  mengunjungi 21 Kecamatan di Kabupaten Cilacap dengan rentang waktu sekitar bulan Januari, Februari dan Maret tahun 2012. 

"Pembuatan Film PNPM-MP ini, sangat tergantung pada kerjasama pelaku PNPM di tiap kecamatan. Tim Media yang bertanggungjawab memproduksi film ini, sangat membutuhkan partisipasi orang-orang di kecamatan. Kami sangat berharap ketika kami datang ke UPK kecamatan nantinya, mereka sudah memilih tema yang akan dipublikasikan melalui media film ini," Kata Aswad Baroza, "Waktu kami akan sangat efektif di suatu kecamatan jika tema sudah ada, data-data sudah disiapkan, orang -orang yang akan ditampilkan sudah dikondisikan, dan sebagian orang kecamatan dipersiapkan untuk membantu proses pembuatan film ini, terutama saat produksi." Aswad Baroza menambahkan.

TPM (Tenaga Pelatih Masyarakat) bentukan RBM, juga diharapkan ikut andil dalam proses produksi film ini, terutama bidang media. Karena dengan ikut serta dalam proses pembuatan film ini, akan menambah pengalaman TPM tersebut. Selain itu diharapkan proses pembuatan film ini menghasilkan komunikasi yang baik antara tim media RBM Cilacap dengan pelaku PNPM di kecamatan. Komunikasi yang baik itu nantinya diharapkan menghasilkan akses informasi yang cepat dan baik, yang berdampak pada efektifitas pelaksanaan program.